Tas Kulit Asli vs Sintetis, Apa Saja Kelebihan dan Kekurangannya?

IMG_2920

Tas kulit merupakan elemen fashion yang tidak boleh dilewatkan. Selain bersifat fungsional dan menjadi pelengkap gaya, tampilan tas kulit yang klasik juga menjadi daya tarik karena dinilai mampu menaikkan pamor seseorang. Pilihan ini dinilai timeless atau tak lekang oleh waktu sehingga bisa dipakai di berbagai kesempatan. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua tas kulit itu asli. Tas kulit terbagi ke dalam dua golongan, yakni asli dan sintetis. Lalu apa saja perbedaan tas kulit asli dan sintetis? 

Tas kulit asli umumnya terbuat dari kulit hewan seperti kulit buaya, domba, kambing, sapi, dan ular. Di toko, tas kulit asli akan diberi label genuine leather sedangkan tas dengan bahan sintetis akan ditulis synthetic leather. Agar semakin memahami perbedaan keduanya, mari simak penjelasan lengkapnya berikut. 

Perbedaan Tas Kulit Asli dan Sintetis 

Popularitas tas kulit memang tidak diragukan. Anda akan mudah menemukan keduanya, tas kulit asli dan sintetis dengan mudah di pasaran. Jika Anda tertarik untuk memilikinya, ketahui terlebih dahulu kelebihan dan kekurangannya masing-masing. 

Tekstur Unik

Keunggulan tas kulit asli adalah adanya tekstur alami yang membentuk corak unik. Karena bisa terbuat dari berbagai hewan yang berbeda, teksturnya memiliki spesifikasi yang berbeda pula. Hasilnya pun tampak lebih elegan dan mewah sehingga bisa dipamerkan saat digunakan. Ini berbeda dengan tas dari kulit sintetis yang tampilannya cenderung tampak licin mengkilap. 

Daya Serap Air 

Tas kulit asli bisa ditandai dengan adanya pori-pori yang bisa menyerap air. Bagian ini yang membuat tampilan tas kulit asli lebih bertekstur. Dibandingkan dengan tas kulit sintetis yang memiliki permukaan rapi dan konsisten, tas kulit asli biasanya tidak teratur. Adanya daya serap ini membuat tas kulit asli bisa menyerap air, bahkan dapat menimbulkan noda jika tidak dibersihkan dengan benar. Sedangkan tas kulit sintetis tersedia yang tahan air sehingga perawatannya lebih mudah. 

Bau yang Khas 

Cara mudah untuk membedakan tas kulit asli dan sintetis adalah dari bau yang khas. Bagi pemula mungkin akan sulit membedakannya, namun ada aroma yang jelas untuk memedakan keduanya. Bau untuk tas yang terbuat dari kulit asli akan seperti minyak kelapa, berbeda dengan kulit sintetis yang lebih kuat dengan bau karet atau bahan kimia lainnya.   

Ketahanan 

Tas kulit yang asli biasanya lebih tahan lama jika dirawat dengan baik. Namun, memang dibutuhkan ketelatenan agar material selalu terjaga. Berbeda dengan perawatan untuk tas kulit sintesis, tas kulit asli harus disimpan di tempat yang kering dan tidak boleh ditumpuk dengan barang lain untuk mempertahankan bentuknya. Selain itu, sebaiknya tas tidak dicuci karena bisa dibersihkan menggunakan baby oil atau cat pembersih khusus. 

Pilihan Warna 

Jika Anda sering melihat tas kulit asli berwarna cokelat, tas kulit sintetis biasanya tersedia dalam warna yang lebih variatif. Mulai dari merah, pink, biru, kuning, dan sebagainya. Jika tas kulit asli menonjolkan sisi klasik dengan warna yang terbatas, tas kulit sintetis menawarkan sisi unik sehingga penampilan tidak membosankan. 

Harga 

Harga untuk tas kulit asli lebih mahal mengingat material dan kualitasnya. Biasanya, tas kulit asli dipilih untuk investasi jangka panjang karena awet. Sebaliknya, tas kulit sintetis memiliki harga yang lebih terjangkau, termasuk yang sangat murah seperti tas berukuran kecil yang dibanderol Rp100 ribu saja. Ini adalah opsi yang tepat untuk Anda yang memiliki budget terbatas atau masih perlu hemat. 

Itulah perbedaan tas kulit asli dan sintetis yang perlu Anda ketahui. Mengenal kelebihan serta kekurangannya akan membantu Anda agar tidak salah pilih. Jika Anda tertarik membeli atau memproduksi tas kulit berkualitas, Anda bisa bekerjasama dengan produsen terpercaya PramaSew. Anda bisa mewujudkan rancangan produk kulit yang dikerjakan oleh tim pengrajin yang terampil. Kunjungi website resmi PramaSew untuk informasi lengkapnya.

Bagikan artikel ini

Back
Whatsapp